Ikan lele memiliki prospek bisnis yang sangat bagus. Hal ini didukung oleh rasa dagingnya yang gurih, bergizi tinggi, warnanya putih, dan bertekstur halus. Selain itu, ikan berkumis ini juga memiliki beberapa kelebihan, antara lain pertumbuhannya cepat meskipun dipelihara dengan kepadatan yang tinggi; ketahanan hidupnya tinggi; tidak terlalu "rewel" dalam hal pakan karena termasuk jenis omnivora; teknologi budi dayanya tidak terlalu rumit; dan bisa dipelihara di berbagai lokasi, misalnya di kolam, sawah, empang, longyam, atau mina padi. Keuntungan lain dari usaha budi daya ikan lele adalah tidak perlu dilakukan secara integrated dalam satu unit usaha, dari pembenihan hingga pembesaran. Artinya, pelaku usaha budi daya bisa memilih subsistem yang disukai, misalnya hanya menekuni usaha pendederan atau pembesaran.
Saat ini, harga ikan lele di pasaran cukup baik dan relatif stabil, meskipun tidak setinggi harga gurami atau ikan mas. Namun, yang jelas, permintaan ikan lele terus meningkat. Paling tidak, untuk pasar lokal para petani ikan lele tidak perlu khawatir karena para pedagang akan selalu memburu hasil produksinya. Ramainya pasar ikan lele setidaknya bisa dilihat dari menjamurnya warung-warung tenda yang menyediakan ikan lele sebagai salah satu menunya. Selain warung tenda, pasar ikan lele juga diserap oleh konsumen rumah tangga, rumah makan, supermarket, dan katering.
Referensi
Lele Ikan Berkumis Paling Populer Oleh Redaksi AgroMedia
Tidak ada komentar :
Posting Komentar