Banyak buku maupun kursus dan seminar yang menyajikan materi tentang success story seorang investor. Tapi karena pengalaman seseorang tidak bisa di copy langsung, maka tidak ada jaminan bahwa sukses juga akan mampir pada kemajuan investasi Anda. Namun demikian, bukan berarti Anda tidak perlu membaca buku dan mendatangi seminar. Itu semua baik untuk menambah pengetahuan dan pengalaman yang merupakan turunan dari pendapatan. Yang terpenting Anda tidak seratus persen menerapkan kiat-kiat berinvestasi yang dilakukan para pesohor tersebut. Yang mesti Anda lakukan adalah:
- Lakukan simulasi. Sebelum melakukan investasi secara riil, ada baiknya Anda melakukan simulasi investasi. Ada beberapa perusahaan pialang—terutama pialang forex trading (perdagangan valuta asing)—yang memberikan fasilitas simulasi kepada calon investor. Manfaatkanlah fasilitas itu.
- Coba. Jangan berhenti sampai pada simulasi, jika memang Anda ingin menjadi investor. Cobalah melakukan investasi secara riil.
- Rasakan pengalamannya. Setelah mencoba tentu ada berbagai kejadian yang menimpa Anda—termasuk yang menyakitkan: rugi. Biarlah itu semua sebagai "ongkos" belajar untuk naik kelas berikutnya.
- Kembangkan strategi sendiri. Sekali lagi orang bodoh berhasil dengan cara orang itu, tapi cara itu belum tentu sukses di tangan Anda. Karena itu belajarlah dari pengalaman dan tambahlah pengetahuan, agar bisa mengembangkan strategi yang unik, yang hanya cocok untuk diri Anda sendiri. Anda pasti berhasil. Tidak perlu meng-copy strategi orang lain. Termasuk cara Buffet atau Soros. Tapi cara mereka sangat baik sebagai referensi.
Pustaka
Professional Investing Oleh Sawidji Widioatmodjo
Tidak ada komentar :
Posting Komentar